JAKARTA (ainews)-Doktrin militer terus berkembang sesuai tuntutan zaman dan perkembangan teknologi.
Mayor Jenderal TNI (Purn) Rahmat Pribadi semasih berpangkat Kolonel dalam karyanya untuk program pendidikan reguler angkatan (PPRA) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) tahun 2013, menulis bahwa doktrin merupakan suatu pegangan atau pedoman dalam rangka pelaksanaan tugas atau pencapaian tujuan.
Di dunia militer, doktrin bukanlah falsafah, dogma, ataupun ajaran-ajaran yang sifatnya abadi.
Baca Juga : PDB Arab Saudi Kuartal 1 dikabarkan menyusut sampai 1,7% karena Aktivitas minyak menurun
Dengan demikian, doktrin militer memang harus dikembangkan dan dikaji ulang sesuai tuntutan yang harus dihadapi.
Keadaptifan, termasuk soal doktrin, merupakan salah satu komitmen Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Mohamad Tonny Harjono begitu ia dilantik menjadi orang nomor satu di matra udara.