Di tengah panasnya hallyu, ekspor minuman Korea dan rumput laut kering (gim) meningkat pesat.
Menurut Korea Agro-Fisheries and Food Trade Corporation (aT) pada tanggal 1 April, ekspor minuman tahun 2023 berjumlah 572,336 juta dolar atau meningkat 11,5% dari tahun 2022.Ekspor minuman menurun dari 422,037 juta dolar pada tahun 2019 menjadi 410,42 juta dolar pada tahun 2020. Namun, ekspor minuman meningkat dari 485,107 juta dolar pada tahun 2021 menjadi 513,315 juta dolar pada tahun 2022. Pada tahun lalu, ekspor minuman mendekati 600 juta dolar.
Berdasarkan negara pada tahun 2023, Tiongkok merupakan negara tujuan ekspor nomor satu, jumlah ekspor mencapai 121,537 juta dolar (21,2%). Diikuti oleh Amerika Serikat (83,342 juta dolar), Kamboja (53,944 juta dolar), dan Vietnam (53,782 juta dolar).
Sampai Februari tahun ini, ekspor berjumlah 94,174 juta dolar atau meningkat 28,0% dibandingkan bulan yang sama tahun 2023.Berkat permintaan rumput laut kering, ekspor rumput laut kering pada Januari-Februari tahun ini juga menunjukkan kurva kenaikan yang cukup tajam.
Kementerian Kelautan dan Perikanan mengumumkan pada tanggal 31 Maret bahwa ekspor rumput laut dari Januari hingga Februari berjumlah 141,36 juta dolar atau meningkat 28,1% dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Volume ekspor juga merupakan 6.074 ton atau meningkat 15,3% dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
Secara khusus, ekspor ke AS dan Tiongkok melebihi 40%.
Berdasarkan negara, Amerika Serikat menduduki peringkat pertama dengan 28,18 juta dolar. Tiongkok berada di peringkat kedua dengan mencatat 23,13 juta dolar dan Jepang menduduki peringkat ketiga dengan 22,98 juta dolar.
Volume ekspor kumulatif Thailand pada bulan Februari meningkat 4,7% dibandingkan tahun 2023. Namun karena kenaikan harga akibat persaingan mendapatkan bahan baku rumput laut kering, jumlah ekspor meningkat 36,0% menjadi 13,79 juta dolar sehingga Thailand menduduki peringkat keempat.
Rumput laut kering adalah produk makanan laut nomor satu yang diekspor Korea. Ekspor rumput laut kering meningkat 22,2% pada tahun 2023 sehingga melebihi 1 triliun won untuk pertama kalinya.lansiran dariindonesian.korea
